Jumat, 13 Januari 2012

Mobil Nasional esemka ...

Mobil nasional mulai menjadi topik nasional saat ini berkat mobil esemka dari SMK 2 solo. Dari titik inilah terkuak beberapa mobil nasional ang sudah diciptakan jauh sebelumnya dan bahkan oleh Perusahaan swasta seperti Daihatsu xenia dan kijang ang mempunai kandungan lokal yang cukup tinggi namun tidak bisa disebut sebagai mobil nasional karena masih menggunakan merka asing.

Kalangan bumn juga sudah memasuki kancah ini dengan mobil Gea dan tawon dan masih banyak lagi ang belum terpublikasikan seperti ang ada di makassar akni mobil moko.

Kreatifitas ini selayaknya patut menjadi dukungan dan mendapat apresiasi yang proporsional agar tidak menurun dan bahkan terus meningkat di kemudian hari.

Akan lebih baik lagi jika perkembangan ini berlanjut dengan menjamurnya industri yang lebih ber-nasionalis tapi bukan anti asing. Produk Bangsa sudah semestinya menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Sebenarnya tema mobil nasional sudah memasuki tahap yang lebih dari sekedar perkenalan produk atau untuk membuktikan diri bahwa kita mampu membuatnya tapi kita harus berlomba agar setiap warga  yang mampu membeli mobil setidaknya melihat mobil nasional ini sebagai suatu alternatif pilihan yang diperhitungkan. Dan itu tergantung dari kehandalan industri otomotif mobil nasional itu sendiri.

Kita harus melangkah lebih maju lagi karena di masa mendata orientasi akan menuju kepada mobil hybrid, atau dengan bahan bakar seirit mungkin, Atau mobil listrik yang bebas polusi dan lain-lainnya.

Kita secepatnya harus meningkatkan kualitas euphoria ini. mumpung lagi hangat.